DATABASE

by - 12.59

https://media.wired.com/photos/593320cb68cb3b3dc4097ed6/master/pass/1_partyanimsm2.gif
DATABASE
Data diperlukan dalam segala hal, baik berupa pengukuran, pencatatan, pengumpulan informasi, maupun pengambilan keputusan semuanya memerlukan data. Dengan kata lain data sangat dibutuhkan karena informasi yang ada akan memberikan arti yang sangat penting baik untuk saat  ini  maupun untuk akan datang. Sehingga definisi dari data adalah informasi yang mengandung arti.

A. PENGERTIAN

Basis data atau database, berasal dari kata basis dan data. basis dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat bersarang atau berkumpul. Adapun data adalah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia, barang, hewan, peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya. Basis data (database) adalah kumpulan file yang saling berelasi yang disimpan dalam media penyimpanan elektronik. (Djahir dan Pratita, 2015)
            Martin (dalam Sutabri, 2005) menjelaskan bahwa database adalah suatu kumpulan data yang terhubung yang disimpan secara bersama-sama pada suatu media, tidak terulang dan dikontrol dengan cara tertentu sehingga mudah di gunakan atau ditampilkan kembali, dapat digunakan oleh satu atau lebih program aplikasi secara optimal, data disimpan tanpa ketergantungan kepada program yang akan menggunakannya, dapat ditambah, diambil, dimodifikasi  dengan mudah dan terkontrol.
https://i.gifer.com/7GTE.gif

Basis data atau database, berasal dari kata basis dan data.basis dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat bersarang atau berkumpul. Adapun data adalah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia, barang, hewan, peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya. Basis data (database) adalah kumpulan file yang saling berelasi yang disimpan dalam media penyimpanan elektronik. (Djahir dan Pratita, 2015)
            Martin (dalam Sutabri, 2005) menjelaskan bahwa database adalah suatu kumpulan data yang terhubung yang disimpan secara bersama-sama pada suatu media, tidak terulang dan dikontrol dengan cara tertentu sehingga mudah di gunakan atau ditampilkan kembali, dapat digunakan oleh satu atau lebih program aplikasi secara optimal, data disimpan tanpa ketergantungan kepada program yang akan menggunakannya, dapat ditambah, diambil, dimodifikasi  dengan mudah dan terkontrol.


B. SEJARAH

            Sejak tahun 1960-an penggunaan basis data sudah digunakan untuk bidang komersial, dimana pemrosesan file-nya masih berbasis manajemen file tradisional. Perkembangan komputer yang semakin pesat diikuti dengan perkembangan perangkat lunak untuk aplikasi bisnis, sejak tahun 1970-an sampai awal tahun 1980 manajemen berbasis file tradisional berkembang menjadi manajemen basis data. Di dalam manajemen basis data dikenal berbagai model data yang dapat digunakan untuk mendeskripsikan sebuah data dalam merancang suatu basis data. Manajemen ini memungkinkan banyak user untuk mengakses data secara bersamaan sehingga fasilitas yang dimiliki oleh manajemen sudah semakin banyak yaitu fasilitas pemanipulasian data, kontrol konkurensi data, recovery data, keamanan data dan didukung dengan fasilitas komunikasi data karena manajemen ini sudah terhubung dengan suatu jaringan.
        
 

C.KONSEP

Database terbentuk dari sekelompok data-data yang memiliki jenis/sifat sama. Contohnya: data mahasiswa, data dosen, dll.  Demikian juga, kumpulan dari data-data mahasiswa, data-data dosen,  data-data keuangan dan lainnya dapat dikumpulkan lagi menjadi kelompok besar, misalkan data-data politeknik elektronika. Bahkan dalam perkembangannya,  data-data tersebut dapat berbentuk berbagai macam data, misalkan dapat berupa program, lembaran-lembaran untuk entry (memasukkan) data, laporan-laporan. Kesemuanya itu dapat dikumpulkan menjadi satu yang disebut dengan database. 

Berikut ini terminology atau istilah yang dipergunakan dalam Database :

  • Database: Sekumpulan data yang saling berhubungan untuk mencapai suatu tujuan.
  • Data : fakta-fakta yang dapat disimpan dan mempunyai arti tertentu.
  • Tabel : Tempat untuk menyimpan data, tabel terdiri dari field dan record
  • Field : disebut juga dengan kolom, yaitu bagian tabel tempat menyimpan sebuah item data.
  • Record : disebut juga dengan baris, yaitu satu bagian informasi yang disimpan dalam tabel, misal data seorang mahasiswa akan disimpan dalam satu record yang terdiri dari beberapa kolom/field.


D. KEUNGGULAN DAN KELEMAHAN DATABASE DAN DATABASE MANAGEMENT SYSTEM (DBMS)

a) Keunggulan DBMS

  •  Mengurangi pengulangan data.
  •  Mencapai independensi data.
  • Spesifikasi data disimpan dalam tiap program aplikasi.
  • Perubahan dapat dibuat pada struktur data tanpa mempengaruhi program yang mengakses data.
  • Mengintegrasikan data dari beberapa file.
  • Saat file dibentuk sehingga menyediakan kaitan logis, organisasi fisik tidak lagi menjadi kendala.
  •  Mengambil data dan informasi secara cepat.
  • Hubungan logis query language memungkinkan pemakai mengambil data dalam hitungan detik atau menit.
  • Meningkatkan keamanan.
  • Baik DBMS mainframe maupun komputer mikro dapat menyertakan beberapa lapis keamanan seperti kata sandi, directori pemakai, dan bahasa sandi.

b) Kelemahan DBMS

  • Memperoleh perangkat lunak yang mahal.
  • Memperoleh konfigurasi perangkat keras yang besar.
  • Memperkerjakan dan mempertahankan staf DBA.

E. PERANAN DATABASE DAN DBMS DALAM MEMECAHKAN MASALAH DALAM PSIKOLOGI

1) Peranan DATABASE :

  •  Menentukan kebutuhan data dengan mengikuti pendekatan berorientasi masalah atau pendekatan model perusahaan.

2) Peranan DBMS :

  • Data yang berulang dalam bentuk multifile duplikat maupun data duplikat dalam satu file.
  • Data dan program menyatu.
  •  Kebutuhan untuk mengintegrasikan data dari file-file.
  • Kebutuhan untuk memperoleh data secara cepat.
  • Kebutuhan untuk membuat data dengan aman.

3)DBMS dalam memecahkan masalah (dalam Psikologi)

            Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem informasi, karena merupakan basis dalam menyediakan informasi bagi para pemakai. Database terdiri dari data yang akan digunakan atau diperuntukkan terhadap banyak user, dari masing-masing user akan menggunakan data tersebut sesuai dengan tugas dan fungsinya. Salah satu peran database dalam bidang Psikologi misalnhya seorang psikolog klinis yang sudah memiliki banyak klien. Setiap klien memiliki permasalahan yang berbeda-beda dengan identitas yang berbeda pula. Salah satu kode etik dalam dunia profesi Psikologi adalah menjaga kerahasiaan data klien. Data klien yang disimpan dalam database membantu para Psikolog dalam menjaga kerahasiaan data para klien mereka. Selain itu dapat pula berperan dalam bidang Psikologi Industri bagian recruitment sangat membantu dalam memproses data dari pelamar kerja sehingga lebih terorganisir dan dapat dengan mudah dan cepat dalam pengambilan data.








DAFTAR PUSTAKA :

Djahir, Y., dan Pratita, D. (2015). Bahan ajar sistem informasi manajemen. Yogyakarta: Deepublish.

Kroenke, M. D. (2005).Database Processing edisi sembilan. Jakarta : Penerbit Erlangga

Rama, D. V., & Jones, F. L. (2008). Sistem informasi akuntansi. Jakarta: Salemba Empat.

Sutabri, T. (2003).  Sistem Informasi Managemen. Penerbit ANDI Yogyakarta.

Marimin. (2005). Teori dan aplikasi Sistem Pakar dalam teknologi manajerial. Bogor : IPB Press.

You May Also Like

0 comments

Brown Bobblehead Bunny